Kisah Seorang Bernama Manusia

Dunia Yang Bulat
Adalah Bersegi Untuknya
Benda Yang Hodoh Menjadi Cantik
Pada Pandangan Matanya
Najis dan Kotoran
Adalah Teman Sepermainannya
Nanyian Untuknya Amat Pilu
Terlalu Mengusik Jiwa
Dia Disambut Bukan Di Pesta Besar
Sambutan hanya Dengan Cacian
Sepak Terajang dan Penghinaan
Air Mata Adalah Teman
Tetapi Tidak Pernah Dimengertikan
Dia Terus Hidup, Terus Bermain
Di Dalam Dunianya

Dia Terus Melangkah
Dengan Penuh Gah
Memburai Rahsia Ciptaannya
Namun Hatinya Tetap Tabah